Tutorial dan Pengenalan Frame Relay Cisco dengan Packet Tracer
Pada tulisan
kali ini saya mau berbagi tentang simulasi konfigurasi dasar penggunaan frame
relay pada device cisco, dengan menggunakan packet tracert, jadi di simak
baik-baik ya, ini cuman konfigurasi dasarnya saja kok, tidak terlalu ribet
juga, cukup untuk memahami apa itu frame relay. ;)
“Frame Relay is
a standardized wide area network technology
that specifies the physical and logical link layers of digital
telecommunications channels using a packet switching methodology.
Originally designed for transport across Integrated Services
Digital Network (ISDN) infrastructure, it may be used today in
the context of many other network interfaces.” (wikipedia)
Menurut pengertian
di atas frame relay itu sebuah teknologi yang di gunakan untuk WAN, jadi
teknologi ini mencakup daerah yang luas, meliputi antar benua. Frame relay juga
bersifat packet switching, jadi flash back sebentar ya, di ilmu computer dikenal
dua macam cara menyampaikan data atau komunikasi data digital, yaitu paket switching
dan circuit switching.
Circuit switching
secara sederhana artinnya sesuai namanya, circuit switching membentuk sebuah
circuit (bukan circuit F1 ato moto GP :p ) sebelum data dikirimkan, dan cirkuit
tersebut tidak dapat dipakai oleh yang lain, selama data di transmisikan data
tersebut akan selalu menggunakan kanal tersebut, contoh penggunaan adalah
telepon
Paket switching
pesan akan dipecah-pecah ke beberapa
paket sebelum dikirimkan, setiap paket dikirimkan satu persatu ke tujuan, dan
setiap paket dapat menggunakan rute yang berbeda ke tujuannya, sesampainya di
tujuan, potongan-potongan paket tersebut disatukan kembali sesuai dengan pesan
original dari sumber pengirim. Contoh protocol yang menggunakan paket switching
adalah TCP/IP, dan frame relay dalam cakupan WAN.
Oke back to main
topic, mungkin untuk paket dan circuit switching akan saya tulis di lain waktu,
karena kedua hal tersebut sangat dasar dan vital sekali dalam ilmu perkomunikasian transmisi reboisasi
komputerisasi pengirimisasi data :D
Frame relay
bersifat connection-oriented data-link di mana paket data dirutekan
ke tujuannya dalam suatu koneksi jalur virtual (virtual link). Jalur virtual ini dapat bersifat
permanen, dikenal dengan sebutan Permanent Virtual Circuit (PVC) dan bersifat
switched virtual circuit (SVC). PVC adalah suatu jenis koneksi virtual yang
permanen di mana koneksi jaringannya bersifat selalu aktif. Akan tetapi, untuk
SVC adalah suatu jenis koneksi virtual yang mana jaringannya belum akan aktif
bila belum melakukan suatu trigger pengaktifkan.
Pada setiap
koneksi PVC di sisi end user, pengalamatan virtual link dikenal juga sebagai data
link connection identifier(DLCI). Setiap header frame relay disisipkan dengan
DLCI yang bertujuan memetakan data-link layer dengan network layer. Maksudnya
adalah pada saat merutekan suatu paket ke suatu network tujuan, maka DLCI
tersebut akan digunakan pada header frame relay paket tersebut sebagai petunjuk
virtual link mana yang akan digunakan dalam merutekan paket data tersebut.
TUTORIAL Frame
Relay Packet tracer
Saya akan
ulangi konfigurasi satu persatu kalo tidak jelas angkat tangan :p, anggep aja
tu router0 lokasinya di Indonesia, yang router1 di atas itu lokasinya di
amerika, jadi ini perusahaan Indonesia yang menjajah amerika hahaha
Pertama letakkan
dulu satu persatu device, router 2, lalu cloud pada device wan emulator, pilih
yang generic biasa, wan emulator sebenarnya adalah sebuah device seperti router
untuk mendukung protocol ini, di paket tracer device ini tidak data di
konfigurasi secara command line, so next is…..
Untuk konfigurasi
router
Router0
Router(config)#
int se0/0/0
Router(config-if)#
ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#
encapsulation frame-relay
Router(config-if)#
frame-relay interface-dlci 101
Router(config-if)#
no sh
Router1
Router(config-if)#
ip address 192.168.1.2 255.255.255.0
Router(config-if)#
encapsulation frame-relay
Router(config-if)#
frame-relay interface-dlci 201
Router(config-if)#
no sh
Konfigurasi router
cukup sampe sini, saya waktu belajar ini pertanyaan saya kok antar router tapi
networknya sama ya?? Kedua router tsb berada pada network 192.168.1.0/24, mungkin
saya jawab gini, kedua router tersebut punya satu perusahaan internasional
berbasis di Indonesia, dan untuk mengembangkan jaringan perusahaan ke berbagai
benua perusahaan tsb menggunakan frame relay, jadi kenapa kok networknya sama?,
ya iya, soalnya itu analoginya satu perusahaan, kenapa kok satu network tapi
repot banget gitu, yak arena letak antar router yang sangat jauh, Indonesia amerika,
selain itu untuk pemakaian frame relay jugaa harus menggunakan device perantara
antar router.
Menggunakan frame
relay juga dapat meningkatkan keamanan tansmisi data, karena protocol frame
relay berbeda dengan TCP/IP yang umum digunakan masyarakat awam, jadi tidak
mungkin data frame relay di sadap menggunakan protocol TCP/IP.
Next coba di
klik untuk device WAN emulator
Muncul window
seperti ini, klik ke tab config dan arahkan ke interface yang berhadapan
langsung dengan router0 dan router1
Hasinya JEBREEETT!!!
Router0 sampai dengan selamat ke router1
Tinggal tambahkan
sedikit inovasi dan situasisasi hasilnya seperti ini.
Sudah cukup
lah, kalo ada pertanyaan dimana bikin SKCK silahkan Tanya ke kantor polisi terdekat .. LLooohh!!!
Semoga tulisan
ini bermanfaat, tidak bermanfaat juga tidak apa-apa, toh ini juga cuman blog
pribadi yang saya tulis untuk mengingatkan saya tentang ilmu-ilmu yang sudah
saya pelajari, mungkin yang saya tulis masih dasar, sangat mudah, tapi bukannya
hal-hal besar itu dimulai dari hal yang sederhana bukan J
nyimak dulu aje...:)
BalasHapus